Educatrip.com – Petinju muda Diego Pacheco menantang Jaime Munguia setelah menang KO pada ronde keenam melawan Maciej Sulecki. Kemenangan itu membuat rekor menang Pacheco menjadi 22-0 (18 KO).
Pembicaraan mengenai lawan berikutnya Pacheco pun mulai berkembang. Raja kelas menengah super Saul Canelo Alvarez masih akan bertahan selama tiga tahun dan Edgar Berlanga akan menjadi lawan berikutnya pada 14 September. Namun, petinju yang pernah dikalahkan Canelo, Jaime Munguia, akan kembali bertanding kurang dari satu minggu kemudian melawan Erik Bazinyan pada 20 September.
Pacheco yakin bahwa ia siap menghadapi Munguia sekarang. “Saya pikir Jaime adalah petinju yang hebat,” ungkap Pacheco setelah menang melawan Sulecki. “Pertarungan ini akan menjadi laga yang hebat dan para penggemar pasti akan menyukainya. Saya merasa Munguia tidak memiliki teknik tinju yang bagus dan tidak bisa menggunakan kakinya dengan baik. Saya adalah petinju yang bagus dan saya yakin bisa memenangkan pertarungan ini. Mungkin itulah yang membuat Munguia tidak bisa mengalahkan Canelo.”
Promotor Matchroom Boxing, Eddie Hearn, juga yakin bahwa pertarungan antara Pacheco dan Munguia akan menjadi bisnis yang sangat besar, terutama di California Selatan. Hearn berencana untuk menggelar pertarungan di Los Angeles di Crypto.com Arena, rumah bagi tim NBA Lakers dan NHL Kings. “Ini adalah pertarungan yang brilian dan pasti akan memenuhi arena,” ujarnya.
Meskipun belum ada kepastian apakah Munguia akan menjadi lawan berikutnya bagi Pacheco, Hearn yakin bahwa pertarungan ini akan menghasilkan bayaran yang besar bagi kedua petinju. “Ketika Pacheco melawan nama besar, itu akan menghasilkan angka yang besar. Semua petinju di kelas berat ini akan menghadapinya jika bayarannya tepat,” tambahnya.
Namun, untuk saat ini Pacheco masih menikmati kemenangannya atas Sulecki dan belum memikirkan lawan berikutnya. “Saya sangat senang dengan hasil pertarungan melawan Sulecki. Saya belajar dari laga terakhir saya untuk tidak terburu-buru mencari kemenangan KO. Saya akan terus membangun profil saya dan siap menghadapi siapa pun yang menjadi lawan berikutnya,” tutup Pacheco.