Prestasi Menteri Termuda Kabinet Prabowo, Berhasil Raih Adhi Makayasa Akmil 1999 dan Siap Berikan Yang Terbaik untuk Indonesia

Balqis Ufairah

Kabinet Prabowo Dikomandoi 7 Menteri Pilihan, Siap Berikan Dedikasi Terbaik untuk Kemajuan Negeri

educatrip.net – Jakarta, Redaksi Educatripnet – Terdapat tujuh menteri yang terbilang muda usianya di Kabinet Merah Putih yang baru dibentuk oleh Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Dari 48 menteri dan 56 wakil menteri yang tergabung dalam kabinet ini, terdapat beberapa nama yang masih berusia 30-an tahun.

Kabinet Merah Putih baru saja menyelesaikan retreat di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah. Retreat ini digelar sejak Kamis, 25 Oktober 2024. Dalam retreat ini, Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran memperkenalkan jajaran menteri yang akan membantu mereka dalam menjalankan pemerintahan.

Dari sejumlah nama menteri yang ditunjuk Presiden Prabowo, terdapat beberapa di antaranya yang masih tergolong muda. Siapa saja mereka? Berikut adalah 7 menteri termuda di Kabinet Merah Putih yang baru saja dilantik.

Pertama, Letkol TNI (Purn) Muhammad Iftitah Sulaiman Suryanagara yang lahir pada 10 Maret 1977, telah berusia 47 tahun ketika dilantik jadi Menteri Transmigrasi pada 21 Oktober 2024. Purnawirawan TNI itu merupakan politikus Partai Demokrat yang merupakan lulusan terbaik Akademi Militer (Akmil) 1999 dan penerima Bintang Adhi Makayasa. Karier Iftitah di militer harus terhenti pada 2018 lantaran memutuskan untuk pensiun dini dari TNI dan fokus membantu AHY dalam dunia politik dan bisnis.

Kedua, Raja Juli Antoni yang lahir di Pekanbaru, Riau, pada 13 Juli 1977, kini telah berusia 47 tahun. Pada 21 Oktober 2024, politikus PSI itu dilantik menjadi Menteri Kehutanan. Dalam riwayat kariernya, Juli Antoni pernah dipercaya sebagai Direktur Eksekutif Maarif Institute yang didirikan mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Ahmad Syafii Maarif. Dirinya juga sempat menjadi calon Ketua Umum PP Muhammadiyah periode 2015–2020, namun gagal.

Ketiga, Agus Harimurti Yudhoyono, anak dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, lahir pada 10 Agustus 1978. Saat ini dirinya dipercaya untuk menjadi Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Wilayah, yang merupakan kementerian baru di Kabinet Merah Putih. Sebelumnya, AHY sempat menduduki posisi Menteri Agraria dan Tata Ruang Indonesia selama beberapa bulan. Dirinya merupakan Ketua Umum dari Partai Demokrat.

Keempat, Meutya Hafid, wanita kelahiran 3 Mei 1978 tersebut adalah mantan Anggota DPR sejak 2010 menggantikan Burhanuddin Napitupulu yang meninggal dunia. Sebelum terjun ke politik, ia bekerja sebagai jurnalis di Metro TV serta menjadi pembawa acara di beberapa acara televisi. Saat ini, ia menjabat sebagai Menteri Komunikasi dan Digital pada usia 46 tahun.

Kelima, Prasetyo Hadi, politisi Partai Gerindra, dipercaya menjadi Menteri Sekretaris Negara ketika masih berusia 44 tahun. Pria yang lahir pada 28 Oktober 1979 tersebut adalah mantan anggota DPR-RI yang mengundurkan diri pada Juli 2020. Kala itu, dirinya bertugas di Komisi II yang membidangi Pemerintahan Dalam Negeri dan Otonomi Daerah.

Keenam, Maman Abdurrahman, kader Partai Golkar, lahir pada 10 September 1980, sehingga usianya kini masih 42 tahun. Pria asal Pontianak ini pernah menjabat sebagai anggota DPR-RI selama dua periode, dari tahun 2018 hingga 2024. Dirinya bertugas di Komisi VII dan dipercaya menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi VII.

Terakhir, Dito Ariotedjo, Menteri termuda di Kabinet Merah Putih yang dibentuk Prabowo Subianto, lahir pada 25 September 1990 dan saat ini berusia 34 tahun. Pria ini bahkan merupakan menteri termuda sepanjang sejarah Orde Baru dan menjadi orang kelahiran dasawarsa 1990-an pertama yang menjadi menteri. Sebelumnya, ia pernah masuk ke dalam jajaran tim ahli Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia di tahun 2022 lalu. Dengan usia yang masih muda, Dito Ariotedjo dipercaya untuk menjadi Menteri Pemuda dan Olahraga.

Leave a Comment