EDUCATRIP.NET – Cupertino – Sistem keamanan iPhone kembali memperoleh perhatian dunia setelah serangan teroris di San Bernadino pada tahun 2016. Menurut laporan 404 Media, sistem keamanan iOS 18 dikabarkan lebih sulit untuk diterobos dibandingkan versi sebelumnya.
Perangkat iOS 18 terdekat yang tidak terhubung ke jaringan seluler dapat mengeluarkan perintah reboot setiap 24 jam. Hal ini menyebabkan iPhone masuk ke mode Before First Unlock (BFU), yang memerlukan kata sandi atau ID Wajah untuk masuk ke mode After First Unlock (AFU) yang diperlukan untuk memfasilitasi bypass keamanan.
Namun, Apple menolak memberikan bantuan kepada FBI untuk membuka kunci iPhone 5C milik tersangka. Hal ini dilakukan karena khawatir akan melanggar hak privasi pengguna. Namun, sistem iOS akhirnya berhasil diretas oleh perusahaan Israel Cellebrite.
Dalam sebuah catatan yang beredar di kalangan otoritas AS, disebutkan bahwa perangkat dengan iOS 18 yang akan diselidiki harus dipisahkan dari perangkat lain dengan sistem operasi yang sama. Hal ini dikarenakan jika perangkat terdekat yang tidak terhubung ke jaringan seluler mendeteksi adanya penyelidikan, maka perintah reboot akan diberikan setiap 24 jam sekali.
Jika hal ini terjadi, iPhone akan masuk ke mode Before First Unlock (BFU) yang memerlukan pemiliknya memasukkan kata sandi atau menggunakan Face ID sebelum masuk ke mode After First Unlock (AFU). Diperlukan perangkat dalam mode AFU untuk memudahkan sistem bypass keamanan seperti Celebrite yang dapat digunakan untuk membuka kunci lalu membaca isi ponsel yang diselidiki sebagai barang bukti oleh polisi.
Petunjuk untuk melakukan boot ulang akan diberikan setiap 24 jam sekali oleh perangkat iOS 18 terdekat. Namun, ini tidak mempengaruhi iPhone yang menjalankan sistem operasi sebelumnya. Dalam laporan yang sama, perangkat yang ditempatkan di selungkup Faraday juga tidak kebal terhadap sistem baru ini.
Hingga saat ini, Apple belum secara resmi mengumumkan keberadaan sistem keamanan ini dan belum memberikan komentar mengenai hal tersebut. Namun, sistem keamanan iOS 18 dikabarkan kembali sulit untuk diterobos jika menggunakan iOS 18. Hal ini membuat pengguna iPhone dapat lebih tenang karena keamanan data mereka lebih terjamin.
