educatrip.net – NEW YORK – Presiden terpilih Amerika Serikat (AS), Donald Trump pada Minggu mengisyaratkan kemungkinan mengizinkan TikTok terus beroperasi di negaranya. Seperti dilansir dari Xinhua, Trump menyatakan bahwa aplikasi berbagi video populer tersebut mungkin telah membantu menarik pemilih penting dalam pemilihan presiden dan ia juga menyatakan kemungkinan TikTok akan tetap beroperasi untuk sementara waktu.
“Kami telah menggunakan TikTok dan mendapat respons yang luar biasa. Kami telah mendapat miliaran penayangan,” ujar presiden terpilih tersebut dalam acara yang diselenggarakan oleh organisasi konservatif Turning Point USA di Phoenix, Arizona.
Trump juga menambahkan bahwa ia telah diperlihatkan grafik yang menunjukkan jumlah penayangan yang diterima oleh kampanyenya melalui aplikasi tersebut.
Pada Rabu lalu, Mahkamah Agung AS telah menyetujui permohonan TikTok dan perusahaan induknya, ByteDance, untuk mencegah penegak hukum dari menjual aplikasi tersebut sebelum 19 Januari atau menghadapi larangan atas dasar keamanan nasional. Pengadilan tertinggi di negara tersebut dijadwalkan akan mendengarkan argumen dalam kasus ini pada 10 Januari mendatang.
