Educatrip.net – JAKARTA – Insiden mengerikan terjadi di dalam PIK (Pantai Indah Kapuk) 2, Ibukota Indonesia Utara, yang memperlihatkan sebuah mobil terbalik. Diduga, kendaraan berjenis SUV itu mengalami aquaplaning oleh sebab itu kondisi sedang pada hujan cukup besar.
Aquaplaning sendiri adalah kondisi ketika ban mobil kehilangan kontak dengan jalan oleh sebab itu terbenam pada lapisan air. Kondisi ini dapat menyebabkan mobil kehilangan kendali kemudian meningkatkan risiko kecelakaan.
Aquaplaning sanggup terjadi ketika musim hujan, khususnya pasca hujan deras. Kondisi ini juga sanggup terjadi jikalau ada tumpahan air atau cairan lain dari kendaraan lain.
Video yang dimaksud memperlihatkan sebuah Toyota Fortuner terbalik di area unggah oleh akun X (Twitter) @Auto__Revo. Kondisi mobil juga mengalami kehancuran cukup penting pada bagian depan. Terlihat serpihan-serpihan mobil terurai di dalam jalanan.
Beruntung, pengemudi kemudian penumpang mobil yang dimaksud selamat dengan keadaan yang tersebut baik. Tetapi, merek masih kesulitan untuk mengundurkan diri dari dari mobil yang dimaksud lantaran terjepit kursi depan.
Yang unik, pengemudi kemudian penumpang dalam mobil tampak santai pada kondisi terbalik. Hal ini menciptakan warganet gatal untuk berkomentar.
“Ebusett orang yg didalem mobil santuyy aja bilang aman-aman-aman,” cuit @budhi_fahlevi
“Beliau mempraktikkan ‘usahakan tetap memperlihatkan tenang pada setiap situasi,’ tambah @BenGzl3.
“Orangnya be like ‘santai dulu ga sih’,” cuit @shidqi_21.
Pakar: Aquaplaning bisa jadi Berdampak Fatal
Aquaplaning sanggup berdampak sangat fatal. Kondisi ini terjadi akibat ban yang mana tak menapak sempurna akibat adanya genangan air sehingga menyebabkan kendaraan hilang kendali.
Dijelaskan Senior Instructor SDCI (Safety Defensive Consultant Indonesia) Sony Susmana menyatakan apabila mengalami aquaplaning, kondisi seperti ini mampu diantisipasi. Tapi, pengemudi dituntut untuk bertindak cepat serta tak boleh panik.