276.089 Unit Mobil Toyota Terbang ke Luar Negeri

Hasnah Najmatul

276.089 Unit Mobil Toyota Terbang ke Luar Negeri

Educatrip.net – JAKARTA – Memang 2024 jadi tahun penuh tantangan bagi bidang otomotif Tanah Air. Bahkan, pemerintah menggulirkan berbagai insentif sebagai angin segar untuk memacu pelanggan domestik serta ekspor kendaraan produksi di negeri.

Untuk apa? Supaya sanggup menguatkan peran Indonesia sebagai basis produksi kendaraan global, hingga menjadikan lapangan usaha otomotif nasional sebagai ekosistem kendaraan elektrifikasi.

Melalui pemberian insentif kendaraan hybrid sebagai diskon Pajak Penjualan Barang Mewah Ditanggung eksekutif (PPNBM DTP) sebesar 3% untuk mobil hybrid yang tersebut diproduksi pada pada negeri, diharapkan kinerja lapangan usaha otomotif nasional baik domestik juga ekspor masih menjadi salah satu kontributor neraca dagang yang dimaksud positif.

276.089 Unit Mobil Toyota Terbang ke Luar Negeri

Berdasarkan data GAIKINDO, sepanjang Januari-Desember 2024 Toyota Indonesia mencatatkan kinerja ekspor sebesar 276.089 unit kendaraan Toyota.

Angka ini terkoreksi sebesar 5% dari pencapaian ekspor dalam periode yang digunakan sebanding di tempat 2023 sebesar 290.772 unit.

Berkat dukungan pemerintahan Indonesia, masyarakat, stake holder, juga peran rantai pasok lapangan usaha otomotif nasional yang kuat dari hulu kemudian hilir, selama 5 tahun terakhir sejak tahun 2019 hingga 2024, Toyota Indonesia secara konsisten menyumbangkan sekitar 61% dari total CBU ekspor Indonesia.

Hingga ketika ini, Toyota Indonesia telah lama memasok kendaraan ke lebih banyak dari 80 negara tujuan ekspor di dalam berbagai belahan dunia. Selain melakukan ekspor kendaraan utuh, Toyota Indonesia juga melakukan ekspor kendaraan pada bentuk terurai (CKD), ekspor mesin, komponen dan juga alat pendukung produksi (dies & jigs).

“Konsistensi kinerja ekspor tentu semata hal ini tidak sesuatu yang tersebut mudah diraih mengingat peran penting anak bangsa yang berkarya di dalam ribuan rantai pasok bahkan Industri Kecil dan juga Menengah (IKM),” ungkap Nandi Julyanto Presiden Direktur PT TMMIN.

Menjaga Rantai Pasok dari Hulu ke Hilir

Dihadapkan pada kondisi dinamika kegiatan ekonomi global, Toyota Indonesia akan terus bekerja sebanding dengan seluruh rantai pasok dari hulu hingga hilir melalui performa ekspor kendaraan Toyota sebanyak 11 varian baik kendaraan berteknologi ICE kemudian elektrifikasi untuk mempertahankan tempat Indonesia menjadi basis produksi kemudian ekspor global.

“Kami menegaskan bahwa komoditas otomotif buatan SDM Tanah Air dapat menjawab keperluan pangsa global yang digunakan semakin kompetitif,” beber Nandi.

Pencapaian Kemampuan Ekspor Toyota Brand (Jan-Dec 2024)

1 Tipe SUV (Fortuner, Rush, Raize) 114.819 unit
2 Tipe MPV (Kijang Innova, Kijang Innova Zenix, Avanza, Town/Lite Ace, Veloz) 89.681 unit
3 Tipe Sedan, Hatchback, LCGC (Agya, Yaris Cross) 53.036 unit
4. Tipe Kijang Innova Zenix Hybrid 11.790 unit
5. Tipe Yaris Corolla Cross Hybrid 6.763 unit

Leave a Comment