Educatrip.net – KAPUAS – Rembuk Pemuda membuktikan komitmennya pada mewujudkan swasembada pangan . Hal ini ditandai dengan suksesnya kegiatan panen perdana Brigade Pangan Rembuk Pemuda di area wilayah Dadahup, Wilayah Kapuas, Kalimantan Tengah.
Panen perdana ini pasca Rembuk Pemuda terjun secara langsung menggarap lahan pertanian melalui pembentukan Brigade Pangan Rembuk Pemuda sejak November 2024. Brigade Pangan merupakan acara dari Kementerian Pertanian . Tujuannya mempercepat swasembada pangan melalui pemberdayaan generasi muda serta penerapan teknologi modern pada pengelolaan lahan pertanian.
“Hari ini kami membuktikan komitmen pemuda pada mewujudkan swasembada pangan, tidak sekedar omon-omon melainkan terjun dengan segera di area lapangan. Ini adalah juga merupakan bukti konkret keberhasilan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman melibatkan pemuda di area sektor pertanian melalui kegiatan Brigade Pangan,” kata Penggagas Rembuk Pemuda Aidil Pananrang di siaran pers, Mingguan (23/3/2025).
Aidil menambahkan, masa depan para pemuda di tempat sektor pertanian sangatlah cerah serta menjanjikan. Ia berharap semakin berbagai pemuda Indonesia yang digunakan mau terlibat terlibat pada mewujudkan swasembada pangan.
Menurutnya, mewujudkan swasembada pangan bukanlah tanggung jawab satu dua orang, satu dua kelompok, melainkan tanggung jawab dengan rakyat Indonesia di mengangkat harkat juga martabat bangsa. ”Maka kita semua yang dimaksud merasa terpanggil jiwanya perlu bahu membahu untuk terjun dengan segera mewujudkan cita-cita tersebut, semua kita lakukan untuk Merah Putih,” terangnya.
Aidil menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya untuk Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, yang tersebut berazam mengawal visi Presiden Prabowo Subianto mewujudkan Swasembada Pangan. ”Kami juga berterima kasih untuk Ketua Dewan Pembina Rembuk Pemuda, Kakak Rahayu Saraswati Djojohadikusumo yang digunakan senantiasa memberikan arahan serta bimbingan untuk kami untuk terus bergerak,” tambahnya.
Manajer Brigade Pangan Rembuk Pemuda Akhmad Mundir menuturkan, panen perdana ini baru merupakan langkah awal Rembuk Pemuda mengawal mewujudkan swasembada pangan. Setelah panen perdana ini, Rembuk Pemuda paralel sedang persiapan penyertaan padi untuk 200 hektare selanjutnya sesuai arahan mentan.
Ia berharap makin banyak pemuda yang mana terjun secara langsung untuk menyukseskan inisiatif ini. “Alhamdulillah keberhasilan ini tidak ada lepas dari dukungan lalu kerja mirip berbagai pihak. Mulai dari Kementerian Pertanian, Bulog yang digunakan telah lama mengangkat hasil panen kami, dan juga tentunya rekan-rekan petani muda di dalam Brigade Pangan Rembuk Pemuda. Semoga kolaborasi baik ini dapat terus belanjut ke depan,” paparnya.