Bali merupakan kota yang terkenal dengan keindahan pantai Bali dan wisata alamnya. Namun ternyata bali tidak hanya memiliki destinasi wisata yang indah-indah saja. Bali juga memiliki banyak makanan khas bali yang unik dan lezat. Makanan khas bali ini rata-rata memiliki citra rasa yang pedas, entah itu karena bumbunya ataupun tambahan sambal pada menunya.
sambal yang terkenal di bali yaitu sambal matah dan sambal terasi, sambal ini sering digunakan sebagai pelengkap makanan-makanan di bali. Selain terkenal dengan sambal matahnya, makanan yang terkenal di bali yaitu babi guling dan bebek betutu, dua menu makanan tersebut sangat disukai masyarakat bali maupun wisatawan yang berkunjung ke pulau ini. Berikut ini beberapa rekomendasi makanan lezat khas bali yang wajib sobat educatrip cicipi saat berkunjung ke pulau dewata ini :
PIE SUSU BALI

Pie susu adalah sejenis panganan kue yang saat ini makanan khas Bali. Ternyata Pie susu ini berasal dari negera Hongkong. Kue dengan jenis tart custard ini terdiri dari kerak kue di bagian luar dan isi custard telur di bagian luarnya.
Pie Susu Bali kini banyak ditemukan di sentra oleh-oleh khas Bali dan bisa jadi pilihan utama sebagai buah tangan. Rasanya enak dan lembut.
Pie Susu Bali ini sendiri memiliki banyak varian rasa, mulai dari pie susu, pie cokelat, pie stroberi dan pie kacang hingga paling baru adalah pie kopi.
NASI AYAM KEDEWATAN BALI

nasi ayam kedawetan merupakan makanan khas bali yang memiliki kemiripan dengan nasi makanan khas sunda yang terkenal dengan nasi timbelnya, namun bedanya lauk-lauk yang ada di sana adalah daging ayam, kacang goreng, jeroan, sate, telur rebus, dan kacang panjang.
karena masyarakat bali menyukai citra rasa pedas, maka disediakan sambal matah yang dibuat dari irisan cabai yang ditambah dengan bawang dan juga garam.
satu porsi nasi ayam kedewatan cuma dihargai 10 ribu rupiah saja, sehingga sangat terjangkau bagi warga lokal maupun orang asing untuk menikmati makanan khas Bali yang satu ini.
LAWAR KUWIR

Lawar kuwir merupakan makanan khas bali yang terbuat dari campuran sayur-sayuran dan daging bebek entog cincang yang ditambahkan dengan bumbu khas Bali. Seperti yang diketahui pada umumnya, kebanyakan kuliner khas Bali diolah dengan menggunakan campuran daging babi, namun bebek entog atau kuwir ini menjadi salah satu daging alternatif yang halal dan di favoritkan oleh masyarakat Bali karena bisa dinikmati oleh siapa saja.
Daging entog yang sudah dicincang kemudian dicampur dengan potongan kacang panjang, parutan kelapa dan dilumuri dengan bumbu Bali.
Makanan Lawar Kuwir ini akan terasa lebih lezat jika diSantap bersama nasi putih hangat, sate lilit, kacang tanah, suwiran Ayam Betutu, dan semangkok jukut ares sayur batang pisang.
AYAM BETUTU BALI

Menu yang satu ini tidak boleh dilewatkan untuk dimakan saat berkunjung kebali, karena makanan ini menjadi salah satu ikon makanan khas Bali. Buat sobat educatrip yang suka masakan pedas, sangat cocok dengan ayam Betutu yang berlimpahkan rempah-rempah dengan tekstur pedas yang bikin ketagihan!
Ayam betetu bali diolah berbeda karena dibuat dengan bumbu bernama base genep. Base genep adalah bumbu khas Bali yang terbuat dari bawang merah dan putih, cabai, kemiri, terasi, serai, daun salam, daun jeruk, lengkuas, jahe, kunir, dan kencur yang dihaluskan dan kemudian ditumis.
Selain itu, ayam betutu bali juga memiliki keunikan lain, karena setelah dilumuri dengan bumbu genap tadi, perut ayam diberi daun singkong ke dalam perutnya. Namun sebelum diolah, ayam akan diikat baru direbus selama beberapa jam sampai bumbunya meresap.
Setelah direbus, makanan khas Bali ayam betutu ini masih belum siap dihidangkan, karena harus dipanggang terlebih dahulu agar rasanya semakin nikmat.
Untuk sobat educatrip yang ingin menikmati ayam betutu asli Bali ini, coba saja dating keRumah Makan Ayam Betutu Pak Man yang terletak di Jalan Kubu Anyar Tuban, Badung.
Untuk Satu ekor ayam betutu dihargai dengan harga 65.000 rupiah, ayam ini sangat besar dan bisa dinikmati oleh satu keluarga. Namun jika hanya cuman untuk seorang atau berdua saja, pesan saja ayam yang seperempat atau setengah ekor saja agar menghemat uang dan ayam tidak akan mubazir.
SATE LILIT BALI

Sate lilit merupakan kuliner khas bali yang sanga identik dengan bali. sate yang identik di bali ini sangat terkenal dengan dari cara pembuatannya karena Berbeda dengan jenis sate lain, sate lilit dibuat dengan cara melilitkan adonan daging kedalam tusuk. Sedangkan kebanyakan olahan sate menusuk satu persatu daging yang telah dipotong kecil-kecil.
Selain berbeda dari cara menaruh dagingnya, juga berbeda dari bumbunya. Pada sate lilit, tidak menggunakan bumbu kacang, karena bumbu-bumbu sate sudah dicampur dengan daging sebelum dibakar.
bahan yang digunakan untuk membuat sate lilit biasanya menggunakan daging ikan tuna, namun ada juga yang memakai daging ayam. cara Membuatnya hanya perlu menghaluskan daging dengan cara menggilingnya kemudian memberikan bumbu yang dibuat dari bawang merah, serai, daun jeruk, dan bawang putih.
Selanjutnya daging yang telah dibumbui secara merata akan dililitkan ke tusuk sate sebelum nantinya dibakar sampai matang. Rasa pedas manis dengan aroma serai akan langsung terasa saat menikmati makanan khas Bali yang ada hampir di seluruh sudut Bali ini.
RUJAK BULELENG BALI

Makanan khas Bali yang selanjunya adalah rujak buleleng. Kuliner yang satu ini paling tepat dinikmati saat teriknya matahari Bali siang hari adalah rujak buleleng yang memiliki citra rasa yang segar dan pedas.
Rujak buleleng merupakan Berbagai macam buah-buahan yang dipotong lalu disatukan kedalam satu wadah kemudian dilumuri bumbu rujak di atasnya secara merata.
Jika dilihat Sekilas memang mirip dengan rujak-rujak lain pada umumnya, Namun berbeda degan rujak buleleng ini. jika rujak lain memisahkan bumbu dengan buahnya yang dimakanya dengan cara mencocol buah dengan bumbunya. namun rujak bulelang ini bumbu atau sambalnya yang dicampur dengan buah yang membuatnya berbeda.
Makanan khas Bali yang sau ini memang menjadi idola saat menikmati keindahan wisata di bali dengan terik matahari yang panas.selain berbeda karena disatukan bumbunya, perbedaan lain juga karena bahan pembuatan bumbunya. Bahan-bahan yang digunakan untuk membuat bumbunya yaitu gula aren buleleng, cuka, terasi, garam, cabai rawit, dan yang menjadi berbeda adalah adanya pisang batu.
Tujuan dari penambahan jenis pisang batu tersebut adalah untuk memberi rasa sepat setelah kesemua bumbu diuleg. Sedangkan untuk buah-buahan pembuatan rujak dari Buleleng ini sama dengan kebanyakan rujak lainnya, yakni ada mangga, kedondong, nanas, bengkoang, ubi merah, pepaya, dan timun yang diiris tipis-tipis.
Saat mencicipinya sobat edicatrip akan langsung merasa pedas dari bumbunya serta buah-buah muda tadi akan memberi rasa segar di mulut, sehingga segar dan lezat.apalagi dinamakn saat suasana siang bolong yang sangat panas.
IKAN ASAP SAMBEL MATAH BALI

Ikan asap sambel matah merupakan makanan khas bali yang berasal dari Pulau Serangan. Mungkin bagi sobat educatrip pulau serangan ini sangat asing karena belum terlalu terkenal, namun olahan khasnya yang bernama ikan asap sambal matah adalah salah satu makanan terbaik di pulau serangan ini.
Makanan ini Di buat dari ikan hasil tangkapan langsung orang-orang pulau yang masih segar seperti ikan tongkol, tuna dan kerapu yang diasapi dengan bumbu bercitra rasa pedas.
Makanan halal ini memiliki Keunikan, karena menggunakan sabut kelapa yang dipakai untuk mengasapinya sehingga menimbulkan aroma sabut yang khas. Selain menimbulkan aroma yang khas, proses memasak dengan sabut pulalah yang membuat tekstur ikanya menjadi empuk dan bumbunya meresap ke dalam ikan karena dimasak lebih lama.
Untuk membuat makanan khas bali ini memang cukup memerlukan waktu, karena pada saat memasaknya, perlu membolak balikan beberapa kali ikan sambil mengolesi bumbu pada ikan tersebut. Apalagi saat proses membalik ikannya, perlu waktu 5 sampai 8 menit dan setiap pembalikannya juga harus mengganti sabut kelapa.
Untuk bumbu ikannya, dengan bumbu halus yang terbuat dari cabai, kunyit, bawang putih, dan bawang merah. Setelah ikan asap matang, lalu disajikan bersama dengan nasi dan sambal matah bercitra rasa pedas yang dibuat dari cabai rawit, bawang, dan serai hasil rajangan yang dicampur petis dan garam yang akan menambah kelezatan ikan asap saat dimakan.
BULUNG KUAH PINDANG BALI

Seperti sobat educatrip ketahui bahwa bali memiliki wilayah laut yang cukup luas, hal itu membuat Bali menjadi penghasil rumput laut dengan hasil yang melimpah, sehingga terdapat makanan khas Bali dari rumpu laut yang bernama bulung kuah pindang.
Untuk membuat makanan ini memerlukan rumput laut dengan jenis Kappaphycus alvarezii yang memiliki ciri-ciri warna yang hijau namun agak gelap namun sedikit kemerahan.
Uniknya dari makanan ini, memiliki dua warna setelah dimasak, yaitu hijau yang didapat dari perendaman dengan air kapur dan akan berubah berwarna putih bila rumput laut melewati proses penjemuran.
Selanjutnya Rumput laut tersebut direbus lalu diberi kuah pindang dan diberi taburan bumbu khas yang membuat rasanya menjadi pedas dan gurih. Untuk menikmatinya cukup dengan memakannya bersama nasi yang masih hangat atau bisa dimakan dengan rujak buleleng.
Untuk membuat kuahnya, hanya memerlukan ikan segar seperti tongkol atau tuna yang sudah direbus bersama daun salam, garam, dan serai sehingga menjadi kaldu. Kaldu ini nantinya yang akan disiramkan bersama rumput laut rebus dan pada tahap proses akhirnya diberi juga bumbu garam, perasan jeruk limau, dan kelapa parut.
Selain itu, masih ada tambahan bumbu halus dari jahe, terasi bakar, cabai rawit, dan garam pada wadah yang berisi bulung kuah pindang tersebut. Ada juga yang memberi taburan kacang tolo, kedelai, dan kacang tanah yang digoreng kering.
Untuk mendapatkan makanan ini sangatlah mudah, karena di kota Denpasar ini ada banyak warung dan rumah makan yang menyediakannya makanan khas Bali bulung kuah pindang bali ini.
IKAN LAUT SAMBEL MENTAH BALI

Sebagian besar Makanan khas Bali berupa ikan karena bali Memiliki potensi hasil ikan yang besar dan masyarakatnyapun dominan menjadi seorang nelayan, Bali punya olahan dari ikan dengan nama be pasih mesambel matah atau ikan laut sambal mentah.
Untuk membuatnya hanya perlu ikan laut yang masih segar lalu diberi bumbu-bumbu yang terbuat dari terasi, kunyit, ketumbar, garam, kencur, dan bawang putih yang dihaluskan lalu dilumuri ke ikan dan didiamkan hingga mereap sempurna kedalam
setelah bumbu meresap, lalau ikan segar tersebut dipanggang menggunakan arang batok atau arang kayu sampai matang. Sesuai namanya, maka diperlukan sambal yang terbuat dari cabai rawit, bawang merah, bawang putih, serai, garam, dan terasi bakar.
Rempah-rempah tersebut disatukan dan dihaluskan bersama tambahan minyak kelapa dan perasan air jeruk limau. Di kawasan pesisir pantai Sanur dan Jimbaran, makanan khas Bali di Sanur yang biasa dimakan dengan nasi ini sangat terkenal dan mudah dicari.
BEBEK BETUTU BALI

Jika tadi ada ayam betutu, maka kini ada makanan khas Bali yang bahan utamanya bebek yaitu bebek betutu bali. Olahan-olahan yang dimasak dengan cara betutu memang menjadi ciri khas dari Bali, salah satunya yaitu bebek betutu yang memiliki rasa rempah yang sangat meresap.
Wajar saja karena pembuatannya sangat memakan waktu hingga semalaman hanya untuk mendiamkan bebek yang dilumuri bumbu. Cara Untuk pembuatanyapun sangat unik, karena harus dikukus terlebih dahulu agar bebeknya matang merata dan memiliki tekstur yang lebih empuk.
Cara membuatnya, pertama tama melumuri bumbu genep ke sekeliling bebek. Namun disisakan setengahnya, karena setengah bumbu genepnya akan diurap bersama bayam yang nantinya dimasukkan ke perut bebek. Setelah itu, bebek ditutup rapat dengan daun lalu didiamkan selama 6 sampai 7 jam atau semalam hingga bumbunya meresap sempurna.
Baru deh setelah didiamkan bebek dikukus selama satu jam, bahkan masih harus di panggang atau dioven terlebih dahulu sampai matang agar bisa dikonsumsi.
Penyajiannya biasanya diberi tomat, timun, nasi, dan sambal matah yang akan menambah kenikmaatan saat memakanya. Walaupun dulunya bebek betutu ini adalah makanan para bangsawan, namun saat ini bebek betutu bisa dinikmati siapapun baik di rumah makan maupun hotel karena menjadi salah satu menu makanan khas Bali.
JUKUT URAB BALI

Salah satu jenis urapan yang menjadi khas dari pulau Bali yaitu jukut urab yang penampilannya hampir mirip dengan urapan sayur khas Jawa. Dalam satu porsi Jukut urab akan ditambahkan dengan sayuran kacang panjang, tauge, bayam, dan wortel yang kemudian diberi bumbu.
Perbedaan yang terdapat antara urapan khas Jawa dengan jukut urab khas bali yaitu terletak pada bumbunya, jukut urab diberi perasan jeruk nipis dan kacang goreng. Dan jukut urab lebih memiliki citra rasa yang pedas, karena diberi bumbu cabai yang begitu banyak.
Selain memerlukan sayur mayor untuk membuatnya, diperlukan bumbu halus yang biasa disebut dengan sambal urap yang terbuat dari cabai rawit, cabai besar, bawang merah dan putih, gula jawa, kencur, merica, daun jeruk, dan terasi lalu ditumis dan dicampurkan dengan parutan kelapa dan perasan jeruk nipis.
setelah matang bumbu kelapa dan sayur akan dicampur dan diaduk rata agar bisa dimakan bersama dengan nasi maupun lontong.
NASI TEPENG BALI

sebenarnya nasi tepang ini mirip dengan nasi campur, hanya saja memiliki lauk yang berbeda dengan nasi campur, bahkan lauk tersebut yang menjadi salah satu daya tarik nasi tepeng ini. Yang membuat keduanya mirip karena penggunaan lauknya yang cukup beragam dan dicampur menjadi satu, walaupun variasi lauk nasi campur dan tepang berbeda.
Nasi tepeng sering disebut dengan nama sego tempong dan menjadi salah satu makanan khas dari Kabupaten Gianyar. Biasana nasi tepang disajikan oleh warung-warung yang menjualnya dengan menggunakan alas berupa daun pisang yang sudah dilapis beberapa helai daun agar tidak mudah rusak.
Rasa dari nasi tepeng pedas dan lauk pauk di dalamnya membuat variasi rasa lebih beragam, khususnya sayurannya dengan kandungan banyak serat. Karena nasi tepeng ini ditambahkan aneka sayuran seperti kacang merah, kacang panjang, terong, nangka muda, kelapa parut, dan daun kelor yang sudah direbus sebelumnya.semua sayur akan menjadi tambahan nasi yang telah dimasak dengan santan, kunyit, serai, daun salam, dan garam.
Karena pengolahan nasi yang berbeda yang membuatnya unik dan memberi citra rasa gurih. Selain sayur dan nasi, biasanya akan diberi sambal. Bagi soba educatrip yang ingin mendapatkan makanan khas Bali nasi tepeng ini cukup kunjungi saja pasar senggol Jalan Ngurah Rai yang buka dari jam 6 sampai 11 malam saja. Untuk harga sangat murah, kamu bisa mendapatkan nasi sayur dan lauk dengan harga sebesar 10,000.
NASI JINGGO BALI

Nasi jinggo adalah makanan khas Bali dengan tampilan nasinya yang berbentuk kerucut memanjang lalu diberi lauk suwiran daging, sambal, sambal goreng tempe, dan mie. Jika dilihat sekilas memang hampir mirip dengan nasi kucing khas angkringan dari Yogyakarta dan Jawa Tengah, namun yang membedakan dari lauk dan bentuk nasinya.
pembungkusan nasi jinggo biasanya lebih sering menggunakan daun pisang daripada menggunakan kertas minyak. Konon katanya, menurut sejarah makanan ini dinamai jinggo karena dulu harganya hanya 1500 rupiah yang sesuai arti nama jinggo yaitu 1500. Namun saat kini karena naiknya harga sembako, membuatnya bisa dihargai sebesar 5 ribu sampai 10 ribu rupiah satu porsinya.
Biasanya makanan ini di jual di malam hari untuk sajian makan malam. Selain disajikan untuk makan malah, makanan ini biasanya disajikan juga di pernikahan ataupun arisan dengan variasi lauk yang lebih beragam, seperti sate lilit, telur asin, sate ayam, sayur tumis, dan kacang goreng.
Untuk soal rasa jangan diragukan lagi, Rasa nasinya sangat pulen dan sambalnya yang super pedas, membuatnya semakin lezat. Untuk mendapatkannya bisa ditemukan saat malam hari di warung-warung pinggir jalan mulai dari jam 7 malam hingga tengah malam.
BUBUR MENGGUH BALI

Makanan khas Bali selanjutnya berupa bubur bali. Bubur mangguh merupakan bubur yang menjadi kuliner khas bali dari Desa Tedjakula, Bon Dalem, Buleleng dengan ciri khasnya yaitu menambahkan urapan serta kacang goreng. dalam satu porsi bubur mangguh biasanya ditambahkan urapan bercitra rasa gurih dan beberapa suwiran ayam dan sayuran.
Bubur mangguh dibuat dengan rempah-rempah seperti daun salam, santan, dan garam sehingga menimbulkan rasa bubur yang gurih namun sangat lembut di mulut saat dimakan. Setela bubur matang, bubur diberi lauk dan bumbu yang dicampur menjadi satu. Bumbu-bumbu tersebut terbuat dari bawang merah, ketumbar, bawang putih, kemiri, cabai merah, kunyit bakar, garam, dan merica yang dihaluskan lalu ditumis.
Saat proses menumis, daging ayam yang telah disuwir-suwir, kaldu bubuk, lengkuas, dan daun salam dimasukkan. Setelah matang, lauk tersebut sudah bisa disajikan bersama bubur dengan kuah yang begitu segar.
Namun masih ada lagi tambahan urapan dari kelapa parut dan kecang panajang, serta tambahan kacang panjang dan bawang goreng di atas buburnya.
ENTIL

Entil merupakan makanan khas bali dari daerah pupuan, tabanan bali yang bentuknya mirip ketupat namun dengan penyajian dan rasa yang berbeda, Walaupun cara membuatnya mirip dengan ketupat, namun entil memiliki bentuk lebih pipih dengan warna yang kehijau-hijauan.
Cara masakanyapun dengan cara tradisional orang-orang Bali dengan menggunakan daun nyelep atau daun talengidi bukan daun pisang seperti lontong. Namun, entil sama-sama dimasak dari beras bercampur santan, sehingga mirip ketupat ataupun lontong.
Untuk menyajikannya, beras dan santan yang telah dimasukkan ke daun telengidi dan sudah matang, dibuka dari bungkusanya dan ditaruh di atas piring, lalu ditambahkan bayam, kecambah, kacang panjang, sambal kelapa, dan sambal goreng.
Untuk menambah kenikmatan rasa entil, maka diberi kuah bersantan untuk melumurinya dan ditambah sayuran, sehingga membuat seporsi entil begitu berasa istimewa. Di daerah asalnya, Pupuan, akan ada banyak warung-warung dengan menu entil, sehingga saat berkunjung kamu akan dengan mudah mendapatkan makanan khas Bali.
SATE PENTUL BALI

Tidak hanya sate lilit saja yang terkenal dibali, ternyata ada saudaranya yaitu sate pentul yang menjadi makanan khas bali. sate lilit dan sate pentul punya kesamaan pada menaruh daging pada tusukan satenya, yakni sama-sama dengan cara dililitkan setelah daging dihaluskan.
Namun yang membedakan sate pentul Bali berbeda adalah tusukannya yang didapat dari batang serai, bukan dari bambu, kayu, atau batang kelapa yang selama ini digunakan untuk sate normal lainnya. Tak hanya itu, perbedaan lainnya adalah daging halusnya memiliki bentuk lebih tebal saat melilit bersama batang serai.
Untuk membuat sate pentul, menggunakan hasil laut berupa ikan. Biasanya ikan yang digunakan adalah ikan tenggiri atau ikan kakap yang dicampur dengan daging udang agar rasanya makin lezat.
Cara Membuatnya hanya memerlukan daging ikan kakap dan udang giling yang akan diblender bersama bumbu halus, kelapa parut, kaldu, garam, dan gula merah. sesudah hasil blenderan halus, adonan langsung direkatkan ke batang serai lalu dikukus. Selesai dikukus, sate siap untuk dipanggang dab dimakan dengan rasa lezat bercitra rasa gurih pedas.
SATE PENYU

Kesan pertama mendengar sate penyu pasti akan menyebutnya sebagai sate yang dibuat dari daging penyu. Namun ternyata salah, sate penyu ternyata dibuat menggunakan daging babi, bukan daging penyu karena penyu adalah salah satu hewan yang dilindungi.
Penggunaan nama penyu didapat dari tempat penjualan sate ini, karena dulunya para penjual menjualnya di tepi pantai, seperti penyu yang sering mondar-mandir di tepi pantai. Namun karena akan merusak nilai estetika pantai, makanya penjualan sate penyu tidak di tepi pantai lagi, melainkan di warung-warung atau kedai di setiap ujung kota Bali. Salah satu tempat yang paling terkenal dalam memproduksi sate penyu ada di dekat Gelora Trisakti, tepatnya di Jalan Patih Jelantik.
Dalam satu tusukan satenya, hanya ada 2 sampai 4 potongan daging babi saja, namun dalam satu porsinya dihargai cukup murah, yaitu 8 ribu rupiah per bungkus yang satu porisnya disajikan 6 tusuk sate bersama dengan ketupat.
TIMBUNGAN

Nama timbungan sebenarnya adalah nama untuk proses pengawetan makanan dengan cara menimbun makanan ke dalam bambu. Namun sekarang makanan yang dimasukkan ke dalam bambu juga disebut sebagai kuliner timbungan.
Dalam proses pembuatannya, bambu yang memiliki ukuran besar akan dilubangi untuk diisi dengan berbagai daging dan sayuran. Daging-daging yang baisanya digunakan yaitu ikan, babi, dan ayam adalah yang paling sering dipakai bersama dengan sayur seperti daun sela.
sebelum masuk ke dalam wadah bambu tersebut, daging-daging tadi dibumbui agar memiliki rasa yang enak dan nikmat untuk dimakan.
Bumbu-bumbu untuk membumbui dagingnya biasanya menggunakan bumbu base genep dengan tambahan minyak kelapa. Setelah itu, bambu akan dipanggang atau didekatkan pada perapian hingga matang.
Setelah matang, di rumah makan bali ataupun restoran-restoran akan menyajikannya timbungan bersama bambunya yang ditambah dengan nasi. Rasanya akan terasa sangat nikmat dan gurih.
Timbungan ini bertahan lama karena diawetkan dengan bambu. Kuliner makanan khas Bali ini, selalu disajikan saat hari raya Kuningan dan Galungan.
nah itu tadi 18 rekomendasi makanan khas bali yang lezat dan harus sobat educatrip cicipi saat berlibur ke pulau dewata ini.